vs
PASTI uda pada tahu kan tentang program IDM atau Internet Download Manager? Dan pasti uda pada tau juga kalau program tersebut ga gratis, dan buat yang nekat pake versi crack atau juga dengan memasukkan serial number palsu pasti bete banget dengan pemberitahuan Fake Serial Number, untuk itu biar acara download mendownload gak terganggu, gak ada salahnya ganti IDM kalian dengan FDM (Free Download Manager), Programnya gak jauh beda kok, berikut head to head keduanya :
Keunggulan Free Download Manager
- Kelebihan atau keunggulan pertama dari FDM tentu saja adalah lisensi yang gratis karena ini merupakan freeware. Anda bisa langsung mengunduh dan menginstalnya untuk permanen, bukan sebagai program Trial. Sangat berguna bagi Anda yang memang mendedikasikan untuk tidak menggunakan program bajakan.
- FDM dapat di integrasikan dengan program web browser tanpa kerumitan, apapun itu mulai dari Internet Exploler, Mozilla Fireforx, Google Chrome dan lain-lain.
- Bandwidth manajemen dalam FDM dianggap lebih mudah karena memiliki opsi light, medium serta heavy mode.
- FDM hanya memakan sedikit memori, hanya sekitar 3 MB saat idle dan berubah hanya 15 MB saat melakukan proses pengunduhan.
- Anda bisa menemukan fitur drag and drop untuk pengunduhan lebih cepat pada Drop box.
- FDM mampu melakukan resume capability yang sangtat akurat, terutama apabila Anda mengunduh file dari situs yang tidak mendukung resume (seperti dari situs rapidshare, megaupload dengan free account) maka disitu akan tertampil “NO” pada resumeable capability.
- FDM sudah bisa support untuk penambahan mirror download secara manual.
- Fitur BitTorent ada pada FDM untuk membelah file menjadi kecil-kecil sehingga kecepatannya lebih baik dibandingkan pengunduhan tanpa program download manager.
- Kekurangan Free Download Manager
- Mengenai kecepatan dianggap kurang begitu baik dibandingkan Internet Download Manager.
- Anda tidak akan menemukan fitur direct download video streaming.
- Tidak mendukung pengunduhan langsung video dari YouTube.
- Keunggulan Internet Download Manager
- Sudah pasti kecepatan lebih stabil dan diatas dari Free Download Manager. Inilah yang membuatnya populer sebagai aplikasi download manager.
Dapat mendukuku pengunduhan file video streaming baik dari situs YouTube maupun berbagai video dari situs lainnya.
IDM dapat mengunduh file object yang di embed pada halaman web seperti flv, mp3, fla, swf, wav dan lain-lain.
Dapat terintegrasi dengan berbagai program web browser, mulai dari Google Chrome, Mozilla Fireforx, Safari, Internet Exploler dan lain-lain.
IDM dapat mendukung Auto / update manual alamat download.
Tersedia fitur Multiple queues sehingga Anda bisa mengatur file mana yang akan diunduh lebih dahulu secara bergiliran. Terutama ketika file yang diunduh cukup banyak.
IDM dianggap mampu menyesuaikan traffic secara otomatis, bukan manual.
Internet Download Manager merupakan program yang bebas Malware, Spyware dan Adware.
Antarmuka yang cukup familiar.
Terdapat fitur Speed Limiter untuk menyesuaikan batasan kecepatan unduhan.
- Kekurangan Internet Download Manager
- IDM menggunakan kapasitas memori mencapai sekitar 9 MB saat idle dan bertambah menjadi 20 MB saat proses download.
Koneksi untuk browsing dipastikan akan mengalami time out lantaran seluruh bandwidth digunakan oleh Internet Download Manager ketika sedang proses pengunduhan.
Resume capability indicator dari IDM dianggap tidak abegitu kurat. Terutama apabila pengunduhan dilakukan dari situs yang tidak mendukung resume.
Ini adalah aplikasi berbayar dan mungkin harga Rp 200 ribu dianggap terlalu mahal bagi kebanyakan orang Indonesia.
Melihat perbandingan FDM vs IDM, tentu Anda sudah bisa menyimpulkan bahwa keduanya memiliki kelebihan dan kekurangan. Anda tinggal menentukan pilihan.
silahkan klik download untuk mencobanya
donwload FDM
No comments:
Post a Comment
komentarlah dengan bijak, sesuai konten, no spam, dan tidak tinggalkan link aktif, thanks for reading :)